Kreasi Masyarakat desa Gundi |
Allahu akbar allahu akbar allhu akbar 3x, Allahu akbar walillahilham, bedug pun saut menyaut menyambut malam kemenangan itu. Takbir dikumandangkan dalam masjid surau/mushola menandakan bulan puasa telah berakhir pada tahun ini. umat muslim menyambutnya dengan penuh suka dan cita. kegembiraan ini ditunjukkan pula dengan adanya penetapan 1 syawal oleh pemerintah ndonesia pada hari rabu 6 juli 2016 tanpa adanya perdebatan sengit dalam sidang Isbat. itu artrinya seluruh muslim di Indoensia akan merayakan di hari yang sama.
Tradisi lainnya adalah takbir keliling perkampungan. Secara turun temurun tradisi ini mengikuti perkembangan zaman terlihat dari sarana prasarana takbir dan kreasi masyarakat yang di tunjukkan pada malam kemenangan itu. seperti di desa Gundi kecamatan Godong kabupaten Grobogan Jawa Tengah, pergeseran, percampuran dan pertemuan antar budaya menjadikan kreasi takbir masyarakat tiap tahun berbeda-beda.
Dulu sekitar 20 tahun yang lalu, malam takbir cukup menggunakan Oncor (Obor dari bambu berdiameter 10 cm di potong dengan panjang 50 cm, dalam lubang di isi dengan minyak tanah dan di tutup dengan kain). pada saat itu Oncor memiliki fungsi sebagai penerang jalan yang akan di lalui peserta takbir keliling dan sekaligus sebagai ajang kreasi dan keberanian warga untuk melakukan atraksi "Semprot minyak tanah dari mulut ke Oncor" ini akan menimbulkan bara api semakin besar, jika dilihat dari kejauhan, api ini seperti muncul dari mulut mereka.
kini Oncor tak lagi di fungsikan dalam perayaan malam takbir karena perkampungan sekarang sudah terang benderang sejak adanya listrik masuk desa. artinya akan ada pergeseran terus menerus tiap tahun dalam kreasi yang akan di munculkan.
Terlebih pada perayaan takbir itu sekaligus mencari piala bergilir yang direbutkan antar RT. suasana inilah yang menjadikan warga semakin antusias untuk turun dan ikut serta dalam peramaian malam takbiran di desa. Panitia tidak membatasi jenis kreasi yang akan ditampilkan, maka yang terjadi seperti kreasi malam takbir tanpa tema. namun demikian acara ini sukses dan membawa magnet tersendiri bagi desa lainnya untuk dapat menikmati dan melihat perayaan malam takbir itu
adapun kreasi unik pada tahun ini seperti:
1. Kendaraan Tank milik TNI
Dokpri: Tank milik TNI |
2. Kendaraan Vespa
Dokpri |
3. Buto Ijo
Dokpri |
4. Elang
Dokpri |
5. Buroq
Dokpri |
Masih banyak kreasi masyarakat Grobogan lainnya yang lebih unik tentunya, misalnnya seperti Pesawat Terbang, Motor GP, Jerapahj, Gajah, Kapal, Masjid, Handphone, Doraemon, Nobita dan masih banyak kreasi lainnya.
Sebagai Penutup teruntuk saudaraku yang tidak bisa pulan kampung karena harus bekerja di perantauan, khususnya Buruh Migran Indonesia, tulisan ini sebagai obat rindu kalian. selamat hari raya idhul fitri mohon maaf lahir dan batin
Grobogan, 8 Juli 2016
Salam
Setiawan Widiyoko
No comments:
Post a Comment
Komentar anda sangat bermanfaat